BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendekatan kontektual ( Contextual Teaching Learning ) merupakan konsep belajar yang
membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkannya dengan situasi dunia
nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang
dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga
dan masyarakat. Dengan konsep itu, hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna
bagi siswa. Proses pembelajaran berlangsung alamiah dalam bentuk kegiatan siswa
bekerja dan mengalami, bukan transfer pengetahuan dari guru ke siswa.
Dalam konteks itu siswa perlu mengerti apa makna
belajar, apa manfaatnya, dan bagai mana mencapainya. Mereka sadar bahwa yang
mereka pelajari berguna bagi hidupnya nanti. Mereka mempelajari apa yang
bermanfaat bagi dirinya dan berupaya menggapainya. Dalam upaya itu memerlukan
guru pengarah dan pembimbing.
Dalam kelas kontekstual, tugas guru adalah membantu
siswa mencapai tujuannya, maksudnya guru lebih banyak berurusan dengan strategi
dari pada memberi informasi. Tugas guru mengelola kelas sebagai sebuah tim yang
bekerja sama untuk menemukan sesuatu yang baru bagi anggota kelas ( siswa ).
Kontektual hanya sebuah strategi pembelajaran, yang
bertujuan agar pembelajaran berjalan lebih produktif dan bermakna. Pendekatan
kontekstual dapat dijalankan tanpa harus mengubah kurikulum dan tatanan yang
ada.
Berdasar hal-hal tersebut di atas diharapkan dengan adanya
penggunaan pendekatan CTL dapat meningkatkan motivasi siswa pada pembelajaran.
Maka dari itu peneliti mengadakan sebuah penelitian dengan judul “ PENGGUNAAN PENDEKATAN
CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL)
DENGAN TEKNIK INQUIRY DALAM
MENINGKATKAN MOTIVASI SISWA PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI KELAS
2-7 SMU NEGERI 1 BATU”.
B. Rumusan Masalah
Guna mempermudah dalam memahami penggunaan pendekatn Contextual Teaching Learning maka
penelitian dipusatkan pada pertanyaan sebagai berikut:
Apakah penggunaan
pendekatan CTL dengan teknik Inquiry pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam
di kelas 2-7 SMU Negeri 1 Batu dapat meningkatkan motivasi belajar siswa?
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah
penggunaan pendekatan CTL dengan teknik Inquiry
pada pembelajaran PAI di kelas 2-7 SMU Negeri 1 Batu dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi seluruh
praktisi pendidikan, khususnya bagi:
- Lembaga SMU Negeri 1 Batu sebagai
bahan evaluasi dan dapat dijadikan pedoman dalam meningkatkan mutu
pendidikan khususnya di SMU Negeri 1 Batu.
- Guru, sebagai bahan acuan dalam
penggunaan metode belajar siswa.
- Peneliti, sebagai penambah hazanah
keilmuan khususnya menambah pengalaman mengajar siswa dengan pendekatan
konstektual.
- Peneliti lanjutan, sebagai bahan
acuan dan tolak ukur jika akan diadakan penelitian acuan.
- Siswa. Diharapkan dengan penelitian
ini siswa lebih mudah memahami, menghayati dan mengamalkan pelajaran PAI.
E. Sistematika Pembahasan
Adapun sistematika
pembahasan pada penelitian ini adalah sebagai berikut :
Bab I : Pada bab ini akan di bahas tentang latarbelakang masalah, rumusan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika pembahasa..
Bab II : Pada bab ini akan dibahas tentang kajian teori dari penelitian.
Bab III : Bab ini terdiri dari setting penelitian, tahapan-tahapan
penelitian, instrumen penelitian dan teknik pengumpulan data.
Bab IV : Pada bab ini akan dipaparkan paparan dan hasil penelitian dari
siklus yang telah dilaksanakan.
Bab V : Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran-saran.