UPAYA MENINGKATKAN
PRESTASI BELAJAR PKn MELALUI METODE PEMBELAJARAN
MODEL JIGSAW
PADA SISWA KELAS …………….
………………………………
TAHUN …………………….
KARYA TULIS ILMIAH
OLEH :
…………………………………..
NIP : …………………………..
DINAS PENDIDIKAN KOTA ………………………
…………………………………………..
HALAMAN PENGESAHAN
KRYA ILMIAH
BERJUDUL :
UPAYA
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PKn
MELALUI METODE PEMBELAJARAN MODEL JIGSAW
PADA SISWA KELAS …………….
……………………………………………
TAHUN …………………….
OLEH :
……………………………………………
TELAH DISETUJUI
Pengelola Perpustakaan Ketua PGRI
………………………… …………………………
NIP. NPA.
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap syukur
Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, hanya dengan limpahanrahmat dan hidayah-Nya,
penulis dapat menyelesaikan tugas penyusunan karya ilmiah dengan judul
“Pengaruh Pembelajaran Kontestual Model Jigsaw Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar PKn Pada
Siswa Kelas …………….Tahun …………………….”. Penulisan karya ilmiah ini disusun untuk
memenuhi persyatratan kenaikan golongan profesi guru dari ……..
Dalam penyusunan karya ilmiah ini, penulis banyak mendapat bantuan
dari berbagai pihak. Untuk itu terima kasih kami ucapkan dengan tulus dan
sedalam-dalamnya kepada :
1.
Yth. Kepala Dinas Pendidikan Kota …..
2.
Yth. Kepala PGRI Kota …….
3.
Yth. Rekan-rekan Guru …….
4.
Semua pihak yang telah banyak
membantu, sehingga penulisan ini selesai.
Penulis menyadari bahwa penulisan
karya ilmiah ini jauh dari sempurna, untuk itu kritik dan saran yang bersifat
membangun dasi semua pihak selalu penulis harapkan.
……………………., Desember 2003
Penulis
ABSTRAK
…………., 2003. Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar PKn Melalui Metode
Pembelajaran Model Jigsaw Pada Siswa
Kelas ………………. Tahun ………….
Kata Kunci : Pkn, Jigsaw
Perjalanan yang berliku-liku dan penuh tantangan semenjak proses
terbentuknya sampai pada keadaan sekarang yang menghantarkan PKn sebagai bahan
kajian yang menarik. Apalagi akhir-akhir ini ada sekelompok orang yang
meragukan eksistensi PKn. Karena banyaknya penyelewengan dan pengkhianatan
Pancasila, sehingga pembangunan manusia seutuhnya menjadi terhambat. Dan ada
pula yang mempertanyakan keberhasilan pengajaran PKn terhadap moral pelajar
khususnya dan masyarakat luas pada umumnya.
Penelitian ini berdasarkan permasalahan : (a) Bagaimanakah
peningkatan prestasi belajar PKn dengan diterapkannya pembelajaran kontekstual model
pengajaran Model Jigsaw ? (b)
Bagaimanakah pengaruh pembelajaran kontekstual model pengajaran Model Jigsaw terhadap motivasi belajar PKn.
Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah : (a) Mengetahui
peningkatan prestasi belajar PKn setelah diterapkannya pembelajaran kontekstual
model pengjaran Model Jigsaw . (b.) Mengetahui pengaruh motivasi belajar PKn
setelah diterapkan pembelajaran kontekstual model pengajaran bebasis masalah.
(c) Menyempurnakan pelaksanaan pembelajaran PKn.
Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research)
sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari 4 tahap, yaitu : rancangan,
kegiatan dan pengamatan, refleksi dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah
siswa kelas ………….. tahun pelajaran ………. Data yang diperoleh berupa hasil tes
formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar.
Dari hasil analisis didapatkan bahwa prestasi beljar siswa mengalami
peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu , siklus I (67,44%), siklus
II (79,01%), siklus III (90,70%).
Simpulan dari penelitian ini adalah metode pembelajaran kooperatif
dapat berepengaruh positif terhadap prestasi dam motivasi belajar siswa
……………………., serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu
alternatif pembelajaran PKn.
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul..................................................................................................
Halaman Pengesahan........................................................................................
Kata Pengantar.................................................................................................
Abstrak .......................................................................................................
Daftar Isi .......................................................................................................
Daftar Lampiran...............................................................................................
BAB I PENDAHULUAN...................................................................
A.
latar Belakang Masalah.......................................................
B.
Rumusan Masalah...............................................................
C.
Tujuan Penelitian................................................................
D.
Kegunaan Penelitian...........................................................
E.
Definisi Operasional Variabel.............................................
F.
Batasan Masalah………………………………………….
BAB II KAJIAN PUSTAKA...............................................................
A.
Definisi Pembelajaran.........................................................
B.
Motivasi Belajar..................................................................
C.
Meningkatkan Motivasi Belajar PKn
Pada Siswa..............
D.
Pengajaran Model Jigsaw ..................................................
BAB III METODOLOGI PENELITIAN.............................................
A.
Tempat, Waktu, dan Subyek
Penelitian.............................
B.
Rancangan Penelitian.........................................................
C.
Alat Pengumpul Data.........................................................
D.
Analisis Data......................................................................
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN............
A.
Hubungan Pembelajaran
Kontekstual Model ....................
Pengajaran
Model Jigsaw Dengan Ketuntasan
Belajar.................................................................................
B.
Analisis Data Penelitian
Persiklus......................................
C.
Pembahasan........................................................................
BAB V SIMPULAN DAN SARAN...................................................
A.
Simpulan.............................................................................
B.
Saran...................................................................................
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Rencana
Pembelajaran I............................................................
Lampiran 2. Rencana
Pembelajaran II...........................................................
Lampiran 3. Rencana
Pembelajaran III.........................................................
Lampiran 4. Lembar
Pengamatan pengelolaan Pembelajaran
Kontekstual
Model Pengajaran Model Jigsaw ........................
Lampiran 5. Lembar
Aktivitas Siswa dan Guru Dalam KBM......................
Lampiran 6. Hasil Tes
Formatif Siklus I........................................................
Lampiran 7. Hasil Tes
Formatif Siklus II......................................................
Lampiran 8. Hasil Tes
Formatif Siklus III.....................................................
Lampiran 9. Data
Penganmatan Aktivitas Guru dan Siswa Putaran I..........
Lampiran 10. Data Penganmatan
Aktivitas Guru dan Siswa Putaran II.........
Lampiran 11. Data Penganmatan
Aktivitas Guru dan Siswa Putaran III.......
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan adalah wahana untuk mengembangkan dan
melestarikan nilai luhur yang berakar pada budaya bangsa Indonesia yang
diharapkan dapat diwujudkan dalam bentuk perilaku kehidupan sehari-hari siswa.
PKn
di tingkat SMA bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan dalam memahami dan
menghayati nilai Pancasila dalam rangka pembentukan sikap dan perilaku sebagai
pribadi, anggota msyarakat, sdan warga negara yang bertanggung jawab serta
memberi bekal kemampuan untuk mengikuti pendidikan pada jernjang pendidikan
selanjutnya. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan sarana dan prasarana
apenunjang, seperti kurikulum, guru pengajar maupun metode pengajaran,
Titik
sentral yang harus dicapai setiap kegiatan beljar mengajar adalah tercapainya
tujuan pengajaran. Apapun yang ternasuk petrangkat priogram pengajaran dituntut
secara mutlak untuk menunjang tercapainya tujuan. Guru tidak dibenarkan
mengajar dengan kemalasan. Anak didikpun diwajibkan mempunyai kreativitas yang
tinggi dalam belajar, bukan selalu menanti perintah guru. Kedua unsur manusiawi
ini juga beraktivitas tidak lain karena ingin mencapai tujuan secara efektif
dan efisien.
Guru
sebagai salah satu sumber belajar berkewajiban menyediakan lingkungan belajar
yang kreatif bagi kegiatan belajar anak didik di kelas. Salah satu kegiatan
yang harus guru lakukan adalah melakukan pemilihan dan menentukan metode yang
bagimana yang akan dipilih untuk mencapai tujuan pengajaran. Pemilihan dan
penentuan metode ini didasari adanya metode-metode tertentu yang tidak bisa
dipakai untuk mencapai tujuan tertentu.
PKn
sebagai salah satu bidang studi yang diberikan di sekolah-sekolah umum maupun
madrasah-madrasah mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tingi memiliki
nilai-nilai histories yang tidak terdapat pada bidang studi lainnya. Karena PKn
sebagai suatu bidang studi memiliki dasar konstitusional yaitu UUD 1945 dan
ketetapan MPR No.II/MPR/1993.
Perjalanan
yang berliku-0liku dan penuh tantangan semenjak proses terbentuknya sampai pada
keadaan sekarang yang menghantarkan PKn sebagai bahan kajian yang sangat
menarik. Apalagi akhir-akhir ini ada sekelompok orang yang meragukan eksistensi
PKn karena banyaknya penyelewengan dan pengkhianatan Pancasila. Sehingga
pembangunan manusia seutuhnya menjadi terhambat. Dan ada pula yang
mempertanyakan keberhasilan pengajaran PKn terhadap moral pelajar khususnya dan
masyarakat luasa pada umumnya.
Bahkan ada
sebagian orang yang megusulkan agar PKn tidak diajarkan lagi sebagai salah satu
dari komponen pendidikan. Ironisnya hal ini dilontarkan pada saat bangsa Indonesia
sedang giat-giatnya melaksanakan Pembangunan Nasional di segala bidang.
Dengan memperhatikan
gejala-gejala tersebut di atas, maka timbul pernyataan dalam benak penulis,
sejauhmanakah keberhasilan pengajaran PKn selama ini? Padahal sering
digembar-gemborkan sebagai bangsa Indonesia kita harus atau wajib
mengamalkan Pancasila sebagai pedoman hidup dalam berbangsa dan bernegara.
Tetapi kenyataannya masih banyak terdapat penyimpangan-penyimpangan dan
pengkianatan terhadap nilai-nilai luhir yang terkandung dalam Pancasila bahwa
ada beberapa faktor yang menjadi penyebabnya, diantaranya faktor tersebut
adalah strategi pembelajaran yang kurang mengena terhadap pembelajaran PKn
dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap pebelajaran PKn.
Dengan
menyadari gejala-gejala atau kenyataan tersebut di atas, maka dalam penelitian
ini penulis mengambil judul “Upaya Meningkatakan Prestasi Belajar PKn Melalui
Metode Pembelajaran Model Jigsaw Pada Siswa Kelas …………………………. Tahun Pelajaran
……………
B.
Rumusan Masalah
Bertitik
tolak dari latar belakang di atas maka penulis merumuskan permasalahannya
sebagai berikut:
1.
Bagaimanakah peningkatan
prestasi belajar PKn dengan diterapkannya pembelajaran konstektual model
pengajaran Model Jigsaw pada siswa kelas
…………… tahun pelajaran…………….?
2.
Bagaimanakah pengaruh
pembelajaran kontekstual model pengajaran Model Jigsaw terhadap motifasi belajar PKn pada siswa kelas
………………tahun pelajaran……….?
C.
Tujuan Penelitian
Sesuai
dengan permasalahan di atas, penelitian ini bertujuan untuk:
1.
Mengetahui peningkatan prestasi
belajar PKn setelah diterapkannya pembelajaran konstektual model pengajaran Model
Jigsaw pada siswa kelas …………… tahun
pelajaran…………….?
2.
Mengetahui pengaruh motivasi
belajar PKn setelah diterapkan pembelajaran konstektual model pengajaran Model Jigsaw
pada siswa kelas …………… tahun
pelajaran…………….?
3.
Menyempurnakan pembelajaran PKn
dalam meningkatkan prestasi belajar pada siswa kelas ………………………….….. tahun
pelajara………………….……….
D.
Kegunaan Penelitian
Adapun maksud
penulis mengadakan penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai:
1.
Menambah pengetahuan dan
wawasan penulis tentang peranan guru PKn dalam meningkatkan pemahaman siswa
belajar PKn.
2.
Sumbangan pemikiran bagi guru PKn
dalam mengajar dan meningkatkan pemahaman siswa belajar PKn.
3.
Sebagai bahan pertimbangan
dalam menentukan metode pembelajaran yang dapat memberikan manfaat bagi siswa.
4.
Sebagai penentu kebijakan dalam
upaya meningkatkan prestasi belajar siswa khususnya pada mata pelajaran PKn.
5.
Menerapkan metode yang tepat
sesuai dengan materi pelajaran PKn.
E.
Definisi Operasional
Variabel
Agar tidak
terjadi salah persepsi terhadap judul penelitian ini, maka perlu didefinisikan
hal-hal sebagai berikut:
1.
Pengajaran Kooperatif adalah:
Suatu pendekatan
pengajaran yang melibatkan siswa untuk bekerja dalam kelompok-kelompok untuk
menetapkan tujuan bersama.
2.
Motovasi belajar adalah:
Suatu proses untuk menggiatkan
motif-motif menjadi perbuatan atau tungkah laku untuk memenuhi kebutuhan dan
mencapai tujuan , atau keadaan dan kesiapan dalam diri individu yang mendorong
tingkah lakunya untuk berbuat sesuatu dalam memcapai tujuan tertentu.
3.
Prestasi belajar adalah:
Hasil belajatr yang dinyatakan dalam
bentuk nilai atau dalam betukskor, setelah siswa mengikuti pelajaran.
F.
Batasan Masalah
1.
Penelitian ini hanya dikenakan
pada siswa kelas ……………… tahun pelajaran…………….
2.
Penelitian ini dilaksanakan
pada bulan November semester ganjil tahun pelajaran …………….
3.
Materi yang disampaikan adalah
pokok bahasan…………………..